Saturday, June 25, 2011

18 Tips Bahasa Meningkatkan Bahasa Tubuh

Tidak ada saran yang spesifik dalam bagaimana menggunakan bahasa tubuh Anda. Apa yang akan Anda lakukan bisa diwujudkan dalam beberapa cara, tergantung situasi dan dengan siapa kita berbicara. Anda mungkin akan menggunakan bahasa tubuh yang berbeda antara berbicara dengan atasan Anda dengan berbicara dengan kekasih Anda. Ada beberapa penafsiran umum dari bahasa tubuh dan cara efektif yang sering digunakan untuk berkomunikasi dengan tubuh Anda.


Pertama, untuk mengubah bahasa tubuh Anda harus menyadari bahasa tubuh Anda sendiri. Perhatikan cara duduk Anda, cara Anda berdiri, dan bagaimana Anda menggunakan tangan dan lengan Anda ketika Anda berbicara dengan orang lain.

Anda bisa mempraktekkannya didepan cermin. Yah, kelihatannya memang memalukan tetapi tak seorangpun yang melihat Anda. Ini akan memberikan Anda hasil yang bagus dalam bagaimana Anda terlihat di mata orang lain.
Tip yang lain adalah menutup mata Anda dan membayangkan bagaimana seharusnya Anda berdiri dan duduk yang nyaman sehingga Anda merasa percaya diri, lebih terbuka dan rileks atau apapun yang Anda ingin untuk dikomunikasikan. Lihat diri Anda berjalan seperti versi Anda berjalan biasanya, lalu cobakanlah.

Anda juga bisa memperhatikan teman Anda, bintang film atau orang yang menurut Anda memiliki bahasa tubuh yang bagus. Amati yang mereka lakukan dan yang tidak Anda lakukan. Ambil beberapa dari orang-orang yang berbeda. Cobakan dari apa yang Anda pelajari dari mereka.

Berikut cara-cara untuk meningkatkan bahasa tubuh Anda:

1. Jangan silangkan tangan atau kaki Anda. – Anda mungkin sudah pernah mendengar bahwa Anda seharusnya tidak menyilangkan tangan karena Anda akan terlihat dalam posisi “defensive” atau tertutup. Ini juga berlaku pada kaki Anda. Jadi, jaga posisi tangan dan kaki Anda tetap terbuka.

2. Lakukan kontak mata. – Jika ada beberapa orang sedang berbicara dengan Anda, lakukan kontak mata tiap orang yang Anda ajak bicara. Hal ini akan menciptakan suatu koneksi yang bagus dan melihat bahwa mereka mendengarkan pembicaraan Anda. Kontak mata yang terlalu lama bisa menimbulkan perasaan yang tidak nyaman bagi orang lain. Tanpa kontak mata pun juga bisa membuat Anda terlihat acuh. Jika Anda tidak terbiasa dalam kontak mata, pada awalnya memang susah tapi teruslah berusaha dan Anda akan terbiasa dengannya.

3. Jangan ragu untuk mengambil sedikit ruang. – Mengambil ruang misalnya duduk atau berdiri dengan kaki sedikit terbuka yang memperlihatkan kesan percaya diri dan Anda nyaman dengan posisi Anda.

4. Santaikan bahu Anda. – ketika Anda merasa tegang maka bahu Anda akan merasa tegang dan kaku. Lalu bahu Anda secara tidak sengaja akan sedikit terangkat. Cobalah untuk santai dengan cara meregangkan bahu Anda dan melakukan gerakan memutar dan menekannya kebelakang.

5. Mengangguklah ketika mendengar. – Mengangguk sesekali mengisyaratkan bahwa Anda mendengarkan. Tapi jangan keseringan, karena Anda akan terlihat seperti burung pelatuk (Woody Woodpecker ^^).

6. Jangan bermalasan, duduklah yang tegap. – tapi dengan cara yang rileks, tidak dengan cara yang terlalu kaku.

7. Bersandar, tapi jangan terlalu sering. – Jika Anda ingin menunjukkan bahwa Anda terkesan dengan perkataan seseorang, condongkanlah tubuh Anda ke arahnya. Jika Anda ingin menunjukkan bahwa Anda percaya diri dan rileks, bersandarlah sedikit. Tapi jangan terlalu sering mencondong dan bersandar kebelakang, karena Anda akan terlihat tidak nyaman.

8. Tersenyum dan tertawalah. – santailah, jangan bawa diri Anda terlalu serius. Rilekslah sedikit, senyum dan tertawalah ketika seseorang mengatakan sesuatu yang lucu. Orang akan merasa tertarik mendengarkan Anda apabila Anda terlihat pribadi yang positif. Tapi jangan tertawa pertamax kalo Anda becanda, biarlah lawan bicara Anda yang tertawa duluan. Tersenyum ketika Anda berkenalan dengan seseorang, tapi jangan senyum-senyum terus karena Anda akan terlihat akan terlihat tidak tulus.

9. Jangan sentuh wajah Anda. – ini akan membuat Anda terlihat grogi dan ragu-ragu, atau bisa mengganggu bagi orang yang mendengarkan Anda.

10. Tegakkan kepala Anda. – jangan biarkan pandangan Anda jatuh kebawah, ini bisa membuat Anda merasa tidak nyaman dan terlihat kalah. Tegakkan kepala Anda dan jaga tatapan mata Anda horizontal.

11. Pelan-pelan. – berjalan dengan pelan dan anggun akan membuat Anda terlihat tenang dan percaya diri, juga akan membuat Anda merasa santai. Jika seseorang memanggil Anda, jangan menengok secara tiba-tiba tetapi mengoklah dengan pelan dan anggun.

12. Jangan gelisah. – hindarilah, kegelisahan biasanya dapat dilihat dari gerakan-gerakan seperti menggoyang-goyangkan kaki atau mengetuk-ngetukkan jari ke meja. Perasaan grogi dan gelisah yang Anda perlihatkan bisa mengganggu ketika Anda mencoba mengambil sesuatu di dekat Anda. Aturlah langkah Anda dan cobalah untuk rileks, pelan dan fokuskan langkah Anda.

13. Gunakan tangan Anda dengan penuh percaya diri. – daripada tangan Anda gelisah dan menggaruk-garuk wajah, lebih baik gunakan tangan Anda untuk mengkomunikasikan apa yang Anda sampaikan. Gunakan tangan Anda untuk menggambarkan sesuatu atau untuk menegaskan point-point dari pembicaraan Anda. Tapi jangan gunakan terlalu sering karena ini bisa mengganggu.

14. Rendahkanlah minuman Anda. – jangan pegang minuman Anda di depan dada. Pada intinya, jangan pegang sesuatu di depan dada karena ini membuat Anda terlihat tertutup dan terkesan tidak ramah. Rendahkanlah dan peganglah disamping kaki.

15. Jagalah punggung Anda tetap tegap. – ketika Anda berdiri maupun sedang duduk, usahakan agar posisi punggung Anda tidak bungkuk. Posisi punggung yang tegap akan membuat Anda terlihat percaya diri dan penuh semangat.

16. Jangan berdiri terlalu dekat. – jagalah jarak berdiri Anda dengan lawan bicara Anda, jangan terlalu dekat. Posisi berdiri yang terlalu dekat bisa membaut lawan bicara Anda merasa tidak nyaman dan merasa seperti ditekan. Berilah sedikit jarak agar percakapan Anda berjalan dengan nyaman tanpa tekanan.

17. Mirror. – seringkali ketika kita bersama seseorang, ketika Anda berdua mencapai hubungan yang bagus, tanpa disadari Anda berdua akan melakukan efek “mirror” satu sama lain. Ini maksudnya Anda meniru gerakan dan bahasa tubuh dari lawan bicara Anda. Agar hubungan menjadi baik Anda bisa mencoba “proactive mirroring”. Jika dia mencondong ke depan, Anda juga bisa mencodongkan badan Anda ke depan. Jika dia menggenggam tangannya di paha, Anda juga bisa melakukan hal yang serupa. Tapi jangan menirukannya secara tiba-tiba, lakukanlah secara perlahan. Dan jangan meniru setiap gerakannya, karena ini akan terlihat aneh ^^

18. Jagalah sikap yang baik. – dan yang terkahir, tetap positif, terbuka dan sikap yang rileks. Apa yang Anda rasakan akan keluar bersamaan dengan bahasa tubuh dan bisa memberikan perubahan yang besar.

Anda bisa mengubah bahasa tubuh Anda sebagai suatu kebiasaan baru, ini membutuhkan latihan yang teratur. Terutama hal tentang menjaga kepala Anda tetap tegak yang membutuhkan waktu jika Anda banyak menghabiskan waktu melihat ke arah kaki Anda.



Thx to
gito.may.cry
kaskus

No comments:

Post a Comment